Add caption |
Sholat Rawatib artinya Sholat-sholat yang mengiringi sholat-sholat fardhu. Baik itu yang dilakukan sebelum sholat fardhu maupun sesudahnya.
Sholat Rawatib terbagi atas 2, yaitu :
- Sholat Qobliah. Asal katanya dari qoblu, artinya sebelum. Qobliah artinya sholat sunnat yang dikerjakan sebelum shalat fardhu.
- Sholat Ba'diah. Asal katanya dari ba'da, artinya setelah. Ba'diah artinya sholat sunnat yang dikerjakan sesudah shalat fardhu.
Jumlah
seluruh raka'at shalat Qobliah dan Ba'diah ada 22 raka'at :
- 2 Qobliah
Subuh
- 4 Qobliah
Zuhur
- 4 Ba'diah
Zuhur
- 4 Qobliah
Ashar
- 2 Qobliah
Maghrib
- 2 Ba'diah
Maghrib
- 2 Qobliah
Isya’
- 2 Ba'diah
Isya'
Dari
total 22 raka'at, ada sebahagian yang muakkadah (ditekankan), dan ghairo
muakkadah (tidak ditekankan). Para ulama' berbeda pendapat tentang jumlah
raka'at pada sholat kobliyah dan ba'diyah yang muakkadah. Dan pendapat
yang paling rajih (kuat) insya Allah adalah yang
mengatakan 12 raka'at =Syarah Muslim, Imam An-Nawawi [6/9]=.
Berdasarkan
hadits berikut:
Dari Ummu Habibah rodhiallohu'anha berkata: Saya mendengar Rasulullah sholollohu 'ailaihi wassalam bersabda: "Barang siapa yang sholat 12 raka'at selain sholat fardhu, maka akan dibangunkan untuknya rumah di surga." (HR. Muslim)
Para ulama' juga berbeda pendapat tentang pengambilan sholat untuk membentuk 12 raka'at. Ada dua pendapat :
A.
2 Qobliah Subuh
4 Qobliah Zuhur
2 Ba'diah Zuhur
2 Ba'diah Maghrib
2 Ba'diah Isya'
B.
2 Qobliah Subuh
2 Qobliyah Zuhur
2 Ba'diah Zuhur
2 Qobliah Ashar
2 Ba'diah Maghrib
2 Ba'diah Isya'
Tapi, Insya Allah pendapat yang paling rajih adalah pendapat: A, karena penyebutan jumlah ini secara jelas disebutkan di kebanyakan riwayat. Wallohu'alam = Syarah Muslim, Imam An-Nawawi (6/9)=
CATATAN: Ketika mendengar sebuah berita dari surga yang nama bendanya mirip dengan nama benda yang ada di dunia, ingatlah dengan perkataan Abdullah bin Abbas: "Tidak ada yang di surga itu sesuatu yang sama dengan di dunia melainkan hanya namanya saja." Jadi, apabila disebutkan ada rumah di surga, yakinlah rumah di dunia tidak sama dengan rumah yang ada di surga. Wallohu'alambishsowab
Dari Ummu Habibah rodhiallohu'anha berkata: Saya mendengar Rasulullah sholollohu 'ailaihi wassalam bersabda: "Barang siapa yang sholat 12 raka'at selain sholat fardhu, maka akan dibangunkan untuknya rumah di surga." (HR. Muslim)
Para ulama' juga berbeda pendapat tentang pengambilan sholat untuk membentuk 12 raka'at. Ada dua pendapat :
A.
2 Qobliah Subuh
4 Qobliah Zuhur
2 Ba'diah Zuhur
2 Ba'diah Maghrib
2 Ba'diah Isya'
B.
2 Qobliah Subuh
2 Qobliyah Zuhur
2 Ba'diah Zuhur
2 Qobliah Ashar
2 Ba'diah Maghrib
2 Ba'diah Isya'
Tapi, Insya Allah pendapat yang paling rajih adalah pendapat: A, karena penyebutan jumlah ini secara jelas disebutkan di kebanyakan riwayat. Wallohu'alam = Syarah Muslim, Imam An-Nawawi (6/9)=
CATATAN: Ketika mendengar sebuah berita dari surga yang nama bendanya mirip dengan nama benda yang ada di dunia, ingatlah dengan perkataan Abdullah bin Abbas: "Tidak ada yang di surga itu sesuatu yang sama dengan di dunia melainkan hanya namanya saja." Jadi, apabila disebutkan ada rumah di surga, yakinlah rumah di dunia tidak sama dengan rumah yang ada di surga. Wallohu'alambishsowab
Add caption |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar